Sedikit sekali manusia yang selamat dari sikap semacam ini, termasuk mereka para penuntut ilmu atau para da’i. Bukti yang paling nyata dalam hal ini silahkan Anda lihat pada kehidupan Anda, dan perhatikanlah segala sesuatu yang berada di sekitar Anda, di sana-sini terdapat jadwal kerja yang tidak teratur serta janji-janji pertemuan yang padat, semua hal itu …
ARTIKEL
Tidak Disiplin dalam Menuntut Ilmu
Tahun demi tahun berlalu tanpa arti, dan berapa banyak daya dan potensi berhamburan dan menjadi sia-sia bagi seseorang yang tidak memiliki aturan dalam hidupnya, terutama dalam mencari ilmu pengetahuan. Yang terjadi hanyalah koleksi kitab (buku) tanpa terlebih dahulu minta pendapat (kepada ulama), dan aktivitas membaca yang tidak beraturan! Ibnul Jauzi berkata, “Di antara penuntut ilmu …
F U T U R Yang Terus-Menerus
Futur memiliki dua arti, yaitu: Pertama: Terhenti setelah melakukan terus-menerus dan berdiam setelah bergerak. Kedua: Malas (jemu) atau menunda-nunda, atau lamban setelah semangat dan bersungguh-sungguh.[1] Dengan demikian Futur ini terbagi menjadi dua, yaitu: Malas dan terhenti. Malas akan selalu menimpa manusia dan kondisi manusia sudah pasti akan mengalami kemalasan, akan tetapi hal itu tidak selalu …
Kecenderungan Kepada Apa yang Telah Berlalu
Ketika seseorang hendak bersikap konsisten, tiba-tiba ia merasakan suatu perpindahan dalam hidupnya, di mana pada masa lalu ia hidup dengan penuh maksiat kepada Rabbnya, dipermainkan setan dan penuh keguncangan dalam hidupnya, kemudian ia berpindah menuju kestabilan rohani dan ketentraman. Di sini ia menemukan perbedaan yang amat jauh antara kehidupan masa lalu dengan kehidupannya sekarang. Akan …
Sebab-sebab Lemahnya Iman: Kurang Ikhlas
Allah [Islamic phrases=”Tabaraka wa Ta’ala”]F[/Islamic] berfirman, “Padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah Allah dengan memurnikan ketaatan kepadaNya dalam (menjalankan) agama dengan lurus.” (Al-Bayyinah: 5). FirmanNya yang lain, “Daging-daging unta dan darahnya itu sekali-kali tidak dapat mencapai (keridhaan) Allah, tetapi ketakwaan dari kamulah yang dapat mencapainya.” (Al-Hajj: 37). Ibnu Abbas [Islamic phrases=”Radhiyallahu ‘anhuma”]L[/Islamic] berkata, “Artinya …
Tafsir Surat Al-Fatihah
Sumber : Tafsir al-Qur’an as-Sa’di بِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang. Tafsir Ayat: Maksudnya, saya memulai dengan setiap nama milik Allah ﷻ, karena kata (اِسْم) adalah kata tunggal yang disandarkan, maka ia meliputi seluruh Asma`ul Husna (Nama-nama Allah yang baik-baik). اللَّهِ adalah yang dituhankan, yang disembah, dan yang berhak …
DIHARAMKANNYA MENYERET PAKAIAN (DI BAWAH MATA KAKI) KARENA SOMBONG
Sumber : Syarah Kitabul Jami’ Dari Ibnu Umar [Islamic phrases=”Radhiyallahu ‘anhuma”]L[/Islamic], dia berkata, Rasulullah [Islamic phrases=”Shallallahu ‘alaihi wa Sallam”]H[/Islamic] bersabda, لَا يَنْظُرُ اللهُ إِلَى مَنْ جَرَّ ثَوْبَهُ خُيَلَاءَ. “Allah tidak akan melihat kepada orang yang menyeret pakaiannya karena sombong.” Muttafaq ‘alaih. PEMBAHASAN Hadits dengan lafazh ini diriwayatkan oleh al-Bukhari dan Muslim dari jalur Malik dari …
PERINGATAN DARI SIKAP BERLEBIH-LEBIHAN
Sumber : Diringkas dari Buku Syarah Kitabul Jami’ Dari Ibnu Abbas [Islamic phrases=”Radhiyallahu ‘anhu”]I[/Islamic], dia berkata, Rasulullah [Islamic phrases=”Shallallahu ‘alaihi wa Sallam”]H[/Islamic] bersabda, إِذَا أَكَلَ أَحَدُكُمْ طَعَامًا فَلَا يَمْسَحْ يَدَهُ حَتَّى يَلْعَقَهَا أَوْ يُلْعِقَهَا. “Apabila salah seorang dari kalian memakan makanan, maka janganlah dia mengusap tangannya hingga dia menjilatnya atau (meminta orang lain) menjilatnya.” Muttafaq …
SEORANG MUSLIM ITU (SEYOGIANYA) MELIHAT KEPADA ORANG YANG ADA DI BAWAHNYA
Sumber : Syarah Kitabul Jami’ Dari Abu Hurairah [Islamic phrases=”Radhiyallahu ‘anhu”]I[/Islamic], dia berkata, Rasulullah [Islamic phrases=”Shallallahu ‘alaihi wa Sallam”]H[/Islamic] bersabda, اُنْظُرُوْا إِلَى مَنْ هُوَ أَسْفَلَ مِنْكُمْ، وَلَا تَنْظُرُوْا إِلَى مَنْ هُوَ فَوْقَكُمْ فَهُوَ أَجْدَرُ أَنْ لَا تَزْدَرُوْا نِعْمَةَ اللهِ عَلَيْكُمْ. “Lihatlah orang yang berada di bawah kalian, dan janganlah kalian melihat orang yang berada di …
HAK SEORANG MUSLIM TERHADAP MUSLIM LAINNYA
Sumber : Syarah Kitabul Jami’ Dari Abu Hurairah [Islamic phrases=”Radhiyallahu ‘anhu”]I[/Islamic], dia berkata, Rasulullah [Islamic phrases=”Shallallahu ‘alaihi wa Sallam”]H[/Islamic] bersabda, حَقُّ الْمُسْلِمِ عَلَى الْمُسْلِمِ سِتٌّ: إِذَا لَقِيْتَهُ فَسَلِّمْ عَلَيْهِ، وَإِذَا دَعَاكَ فَأَجِبْهُ، وَإِذَا اسْتَنْصَحَكَ فَانْصَحْهُ، وَإِذَا عَطَسَ فَحَمِدَ اللهَ فَشَمِّتْهُ، وَإِذَا مَرِضَ فَعُدْهُ، وَإِذَا مَاتَ فَاتَّبِعْهُ. “Hak seorang Muslim terhadap Muslim lainnya ada enam: apabila …
Apa yang harus dilakukan bagi orang yang hendak berkurban manakala masuk sepuluh Dzulhijjah
Sumber : FIKIH MUYASSAR; Panduan Praktis Fikih Dan Hukum Islam Lengkap Berdasarkan Al-Qur’an dan As-Sunnah Bila sepuluh hari awal Bulan Dzulhijjah tiba, haram atas orang yang hendak menyembelih kurban untuk memotong rambut dan kukunya hingga dia menyembelih, berdasarkan hadits Ummu Salamah [Islamic phrases=”Radhiyallahu ‘anha”]J[/Islamic] yang marfu‘, إِذَا دَخَلَ الْعَشْرُ، وَعِنْدَهُ أُضْحِيَّةٌ يُرِيْدُ أَنْ يُضَحِّيَ، فَلَا …
Apa yang dilakukan terhadap hewan kurban
Sumber : FIKIH MUYASSAR; Panduan Praktis Fikih Dan Hukum Islam Lengkap Berdasarkan Al-Qur’an dan As-Sunnah Apa yang dilakukan terhadap hewan kurban Orang yang berkurban disunnahkan memakan sebagian daging kurbannya, menghadiahkan sebagiannya untuk kerabat, tetangga-tetangga, dan teman-teman, dan menyedekahkan sebagiannya kepada orang-orang fakir, berdasarkan Firman Allah [Islamic phrases=”Azza wa Jalla’”]D[/Islamic], “Maka makanlah sebagian darinya, dan berikanlah …
Waktu menyembelih Udhhiyyah
Sumber : FIKIH MUYASSAR; Panduan Praktis Fikih Dan Hukum Islam Lengkap Berdasarkan Al-Qur’an dan As-Sunnah Waktunya dimulai dari sesudah shalat Id bagi yang shalat, sedangkan bagi yang tidak shalat maka dimulai dari sesudah terbitnya matahari pada hari Idul Adha dengan kadar cukup untuk dua rakaat dan dua khutbah bagi orang yang tidak melakukan shalat, berdasarkan …
Syarat-syarat yang dijadikan acuan dalam berkurban
Sumber : FIKIH MUYASSAR; Panduan Praktis Fikih Dan Hukum Islam Lengkap Berdasarkan Al-Qur’an dan As-Sunnah Umur: Unta disyaratkan telah genap berumur lima tahun. Sapi disyaratkan telah genap berumur dua tahun. Kambing disyaratkan telah genap berumur satu tahun. Berdasarkan hadits Jabir [Islamic phrases=”Radhiyallahu ‘anhu”]I[/Islamic], bahwa Rasulullah [Islamic phrases=”Shallallahu ‘alaihi wa Sallam”]H[/Islamic] bersabda, لَا تَذْبَحُوْا إِلَّا مُسِنَّةً …
Pembahasan tentang Siapa yang Kurban Sah untuknya
Sumber : Keutamaan 10 hari pertama Bulan Dzulhijjah dan Panduan Praktis Berkurban Satu kurban dari domba sah dan cukup untuk seseorang berikut keluarganya dan siapa yang dia kehendaki dari kaum Muslimin, berdasarkan hadits Aisyah [Islamic phrases=”Radhiyallahu ‘anha”]J[/Islamic], bahwa Nabi [Islamic phrases=”Shallallahu ‘alaihi wa Sallam”]H[/Islamic] meminta seekor domba kibas yang bertanduk yang kakinya hitam, perutnya hitam, …
Hewan ternak yang boleh dijadikan sebagai hewan kurban
Sumber : Fikih Muyassar Panduan Praktis Fikih Dan Hukum Islam Lengkap Berdasarkan Al-Qur’an dan As-Sunnah Udhhiyyah tidak sah kecuali bila yang disembelih adalah unta atau sapi atau kambing, berdasarkan Firman Allah [Islamic phrases=”Azza wa Jalla’”]D[/Islamic], “Dan bagi setiap umat telah Kami syariatkan penyembelihan (kurban), supaya mereka menyebut Nama Allah terhadap binatang-binatang ternak yang telah dirizkikan …
Definisi udhhiyyah, hukum, dalil pensyariatan, dan syarat-syaratnya
Sumber : Fikih Muyassar Panduan Praktis Fikih Dan Hukum Islam Lengkap Berdasarkan Al-Qur’an dan As-Sunnah Definisi udhhiyyah Secara bahasa, udhhiyyah (اَلْأُضْحِيَّةُ) berarti menyembelih kurban di waktu dhuha. Secara syar’i berarti unta atau sapi atau kambing yang disembelih untuk mendekatkan diri kepada Allah pada hari raya. Hukum dan dalil pensyariatan udhhiyyah Udhhiyyah hukumnya sunnah mu`akkad, berdasarkan …
SYARAT-SYARAT HEWAN KURBAN
Hewan kurban mempunyai enam syarat: Pertama: Hewan yang disembelih adalah hewan ternak, yaitu: unta, sapi, dan domba termasuk kambing. Kedua: Usia hewan kurban mencapai umur yang ditetapkan, untuk domba adalah jadza’ah, dan untuk selainnya adalah tsaniyah, berdasarkan sabda Nabi [Islamic phrases=”Shallallahu ‘alaihi wa Sallam”]H[/Islamic], لَا تَذْبَحُوْا إِلَّا مُسِنَّةً إِلَّا أَنْ تَعْسِرَ عَلَيْكُمْ فَتَذْبَحُوْا جَذَعَةً مِنَ …
Keutamaan Sepuluh Hari Pertama Bulan Dzulhijjah
Al-Bukhari meriwayatkan dari hadits Ibnu Abbas [Islamic phrases=”Radhiyallahu ‘anhuma”]L[/Islamic], dari Nabi [Islamic phrases=”Shallallahu ‘alaihi wa Sallam”]H[/Islamic], beliau bersabda, مَا مِنْ أَيَّامٍ الْعَمَلُ الصَّالِحُ فِيْهَا أَحَبُّ إِلَى اللّٰهِ مِنْ هٰذِهِ الْأَيَّامِ، يَعْنِي أَيَّامَ الْعَشْرِ، قَالُوْا: يَا رَسُوْلَ اللّٰهِ، وَلَا الْجِهَادُ فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ؟ قَالَ: وَلَا الْجِهَادُ فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ، إِلَّا رَجُلٌ خَرَجَ بِنَفْسِهِ وَمَالِهِ، فَلَمْ يَرْجِعْ …
KISAH AHLI TAAT & AHLI MAKSIAT
Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Pada zaman Bani Israil dahulu, hidup dua orang laki-laki yang berbeda karakternya. Salah seorang suka berbuat dosa dan yang lainnya rajin beribadah. Setiap kali orang yang ahli ibadah Ini melihat temannya berbuat dosa, ia menyarankan untuk berhenti dari perbuatan dosanya. Suatu kali …